CirebonTimes.com – Banyak yang khawatir tentang kehadiran berbagai aplikasi chatbot OpenAI akan melenyapkan banyak pekerjaan.
Sejak chatbot bertenaga AI seperti ChatGPT, Bing AI, dan Bard AI diperkenalkan, ada gelombang emosi yang campur aduk.
Di satu sisi, chatbot ini membuat kita penasaran dan bersemangat karena betapa membantunya mereka dan bagaimana mereka berhasil meringankan banyak pekerjaan.
Namun di sisi lain, mereka juga memunculkan pemikiran yang mengkhawatirkan, apakah AI akan mengambil pekerjaan banyak orang, termasuk insinyur?
Karena chatbot ini dapat menulis artikel, meninjau kode, dan bahkan membuat gambar berdasarkan masukan teks, ada kekhawatiran bahwa AI akan mengambil alih pekerjaan penulis, insinyur perangkat lunak, dan pencipta, sehingga menempatkan mereka dalam bahaya.
Banyak kritikus mengatakan bahwa orang akan kehilangan pekerjaan karena AI dapat menangani sebagian besar pekerjaan yang dilakukan manusia, baik itu guru atau bahkan insinyur perangkat lunak.
Baca Juga: Mantan Kepala Perusahaan Smartphone Ungkap Bahayanya Anak-anak yang Dibebaskan Pegang HP sejak Kecil
Di tengah reaksi beragam dari manusia tentang apakah AI akan mengambil pekerjaan atau tidak, AI sendiri diminta menjawab pertanyaan ini.
Saat ditanya kepada chatbot bertenaga AI– Bard Google, Bing bertenaga AI Microsoft, dan chatbot ChatGPT OpenAI, apakah AI akan mengambil pekerjaan, terutama pekerjaan insinyur perangkat lunak, karena dapat menghasilkan kode.
Berikut ini jawaban bot obrolan AI:
Jawaban Bard Google
Bard Google percaya bahwa AI tidak akan mengambil pekerjaan, karena tidak memiliki keterampilan manusia dan tidak mampu menangani rekayasa manusia.
Sebaliknya, AI dikatakan membantu para insinyur perangkat lunak dengan mengotomatiskan tugas-tugas tertentu yang memakan waktu, memungkinkan manusia untuk fokus pada aspek yang lebih penting.
Artikel Terkait
KESEMPATAN TERBATAS! Untuk MTs dan MA, Kemenag Buka Pendaftaran Madrasah English Community Sesi Pertama
GAWAT! Sekitar 25% Siswa Alami Perundungan, Mendikbudristek Buat Terobosan Melalui Program Ini
BELUM BERHENTI, PHK Perusahaan Teknologi Terus Berlanjut, Giliran Oracle Memecat Lebih dari 3.000 Karyawan
Bisakah Teknologi AI Mengambil Alih Banyak Pekerjaan Manusia? Simak Pendapat CEO Microsoft Satya Nadella
Tak Peduli Dituduh Politis, Kejagung Terus Dalami Kasus Korupsi BTS yang Diduga Libatkan Sekjen Partai Nasdem